Pemerintah Kabupaten Purwakarta di Jawa Barat telah menginstruksikan para pengelola destinasi wisata untuk bersiap menghadapi lonjakan pengunjung selama liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Norman Nugraha, Sekretaris Daerah Purwakarta, menekankan pada hari Jumat bahwa berdasarkan pengalaman sebelumnya, terdapat peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Purwakarta selama periode liburan tersebut, sehingga penting untuk melakukan persiapan yang komprehensif.
“Kami, melalui dinas yang berwenang, akan meningkatkan pemantauan di semua tempat wisata untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung,” ujar Norman.
Dia juga mengingatkan para pengelola wisata untuk selalu waspada, terutama karena kondisi cuaca yang tidak menentu belakangan ini.
“Langkah-langkah mitigasi bencana harus tetap menjadi prioritas untuk mengurangi risiko kejadian yang tidak diharapkan,” tambahnya.
Norman menyarankan agar pengelola memperhatikan prakiraan cuaca sebelum beroperasi, mengingat banyaknya destinasi wisata alam di Purwakarta.
“Jika cuaca tidak mendukung, sebaiknya tidak menerima pengunjung untuk menghindari insiden,” tegasnya.
Norman juga menyebutkan bahwa saat ini ada 62 destinasi wisata di wilayahnya, dengan 30 di antaranya adalah wisata alam atau buatan, dan sisanya meliputi wisata religi, edukasi, dan kuliner.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Purwakarta telah mengadakan pertemuan dengan pelaku usaha pariwisata untuk memperkuat strategi pengembangan sektor ini, yang merupakan salah satu pilar utama dalam mendorong ekonomi lokal.
“Pengembangan pariwisata merupakan bagian integral dari program pembangunan yang kami rencanakan,” tutup Norman.